Sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan pertahanan dan keamanan
negara, kini TNI tengah melakukan modernisasi alat utama sistem
persenjataan (Alutsista). Modernisasi itu dilakukan melalui pencapaian
Minimum Essential Force (MEF) yang terdiri dari tiga tahap.
Saat ini, pemerintahan Presiden Joko Widodo tengah menjalankan
program MEF tahap 2. Namun, belum ada informasi sahih terkait pengadaan
Alutsista baru bagi TNI. Akan tetapi, ARCinc mempublikasikan data resmi dari pemerintah
terkait kelanjutan MEF tahap 2.
Data yang bersumber dari Bappenas
tersebut menampilkan anggaran yang akan disediakan untuk pembangunan
pertahanan periode 2015-2019. Sumber dana pembangunan itu berasal dari
pinjaman dalam dan luar negeri.
Dari dana pinjaman luar negeri, Kementerian Pertahanan mendapatkan
alokasi sebesar 7,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp 102 triliun. Dari
jumlah tersebut, TNI Angkatan Udara mendapat anggaran terbesar dengan
jumlah lebih dari 3 miliar dolar AS.
Sementara, TNI Angkatan Laut
mendapat anggaran sebesar 2,8 miliar dolar AS dan TNI Angkatan Darat
mendapat anggaran sebesar 1,6 miliar dolar AS.
Dari dana pinjaman dalam negeri, TNI Angkatan Laut mendapat alokasi
terbesar dengan jumlah hampir mencapai Rp 7 triliun. Sementara, TNI
Angkatan Darat dan TNI Angkatan Udara masing-masing mendapat anggaran
sebesar Rp 4 triliun dan Rp 3 triliun.
Sumber: defence.pk- ARCinc
EmoticonEmoticon