Armada kapal perang RI saat melakukan sailing pass di Sulawesi Tengah, Sabtu (19/9/2015). (ANTARA/Basri Marzuki) |
Menteri Pertahanan Indonesia, Ryamizard Ryacudu bertemu dengan
Menteri Pertahanan Filipina, Gazmin T Voltaire, dan Menteri Pertahanan
Malaysia, Dato Hishamuddin, saat melakukan kunjungan ke Manila,
Filipina, Senin (20/06).
Pertemuan trilateral itu membahas tindak lanjut
kesepakatan ketiga negara terkait kerja sama pengamanan wilayah maritim
di sekitar Sulawesi, Zamboanga, dan Sulu. Dalam pertemuan trilateral itu, Ryamizard menegaskan bahwa Indonesia
akan terus meningkatkan peran dan kontribusinya bagi perdamaian dan
kemajuan di kawasan ASEAN.
Ia juga menyampaikan pandangannya terkait
langkah-langkah yang perlu dilakukan ketiga negara untuk menghadapi
situasi keamanan maritim yang menjadi perhatian bersama saat ini. Dalam
pendangannya itu, Menhan RI menggarisbawahi pentingnya peran ketiga
negara untuk merealisasikan kerja sama trilateral.
“Saya yakin bahwa komitmen bersama yang telah dihasilkan antara
ketiga negara akan semakin memperkuat kerjasama pertahanan dalam
mewujudkan stabilitas dan kemananan di kawasan,” ujar Menhan RI.
Melalui pertemuan tersebut, Indonesia, Filipina dan Malaysia ingin
merealisasikan implementasi kerja sama praktis di lapangan secara
terkoordinasi, dalam menghadapi tantangan keamanan perairan perbatasan
yaitu dengan melakukan kerja sama patroli maritim bersama yang
terkoordinasi.
Beberapa hal yang dibahas meliputi implementasi patroli maritim
trilateral melalui percepatan penandatanganan kerangka kerja sama
(Framework of Arrangement/FoA) dan harmonisasi antara kegiatan patroli
dengan pertukaran informasi dan intelijen, rencana latihan gabungan di
laut dan pembentukan Posko Militer Bersama.
Ryamizard berharap, hubungan pertahanan ke depan berada dalam keadaan
baik dan siap untuk menjembatani terciptanya hubungan politik yang
harmonis. Menurutnya, militer akan tetap menjadi instrumen penting dalam
membangun kolaborasi untuk mewujudkan suatu perdamaian, keamanan dan
stabilitas skala nasional, regional serta internasional.
Sumber: Antara
EmoticonEmoticon