Wednesday, August 10, 2016

TNI Angkatan Darat Siagakan Dua Batalion Khusus Guna Bebaskan 10 WNI

TNI Angkatan Darat Siagakan Dua Batalion Khusus Guna Bebaskan 10 WNI


Hingga saat ini, kelompok Abu Sayyaf masih menyandera sepuluh orang warga negara Indonesia (WNI) di wilayah Filipina. TNI belum bisa bergerak untuk melakukan pembebasan karena terhalang oleh konstitusi Filipina.

Namun, TNI Angkatan Darat telah menyiapkan dua batalion khusus yang dapat segera bergerak jika sewaktu-waktu Panglima TNI memerintahkan operasi militer guna membebaskan sepuluh WNI tersebut. Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Mulyono, mengatakan bahwa pasukan itu terus berlatih dan selalu siap diberangkatkan. 
Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Mulyono. (Kristian Erdianto)

“Saya sudah melatih, saya sudah menyiapkan calon. Nah tinggal tunggu perintah Panglima TNI, kalau disuruh diberangkatkan saya siap berangkatkan. Ya operasinya sampai Oktober akhir, dan saya sudah siapkan dua batalion,” ujar Jenderal Mulyono di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (10/8). 

Jenderal Mulyono menjelaskan bahwa TNI Angkatan Darat telah menyiagakan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), dan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) yang selalu siap setiap saat.


Sumber: detik.com, kompas.com, dan suara pembaruan


EmoticonEmoticon

HOT NEWS

Perang Urat Syaraf Ahok, Risma Mulai Bergemuruh