Yusuf Mansyur Sebut Bukan KTP yang Maha Esa – Tokoh agama Ustaz Yusuf Mansyur mengungkapkan kriteria seorang pemimpin yang baik. Menurut dia, pemimpin yang baik adalah yang selalu berserah diri kepada Tuhan.
“Harus baik menurut Allah, tanyalah sama Allah. Jangan lupa juga,
Tuhan yang Maha Esa, bukan KTP yang maha esa,” kata Yusuf di Masjid
Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (24/4/2016). Meski demikian, dia mengaku belum tertarik maju pada Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017, walaupun didorong oleh
rekan-rekannya sesama ulama untuk mengikuti Pilkada DKI Jakarta 2017.
Yusuf menekankan, ia akan mengikuti petunjuk dari Allah SWT.
“Sementara itu, orang mendewakan elektabilitas, mendewakan
popularitas, program, partai, KTP tembus sekian, dan mendewakan para
dukungers…. Tahu enggak dukungers? Yang mendukung,” kata Yusuf.
Dia pun mengimbau agar pihak-pihak yang mendukungnya pada Pilkada DKI
Jakarta 2017 melakukan shalat istikharah untuk menetapkan dukungan
mereka. “Shalat-lah dulu, kan teorinya sederhana. Allah dulu, Allah lagi,
Allah terus. Bukan partai dulu, partai lagi, partai terus, bukan KTP
dulu, KTP lagi, KTP terus, adem kan,” kata Yusuf.
Saat ini, beberapa tokoh mendaftarkan diri ke penjaringan cagub yang
dibuka oleh partai politik. Sementara itu, bakal calon petahana, Basuki
Tjahaja Purnama atau Ahok, maju melalui jalur independen. Relawannya,
“Teman Ahok”, tengah mengumpulkan persyaratan satu juta fotokopi KTP. (DOA)

EmoticonEmoticon