Negara Indonesia memang telah menyatakan Merdeka tepat pada 17
Agustus 1945. Tetapi pada kenyataannya, Belanda dan pasukan sekutu
kembali datang untuk menguasai Negara Indonesia. Ujung timur hingga barat Indonesia kembali bergejolak.
Suara
tembakan, bom, dan teriakan perjuangan tak pernah berhenti berkumandang.
Rakyat Indonesia menginginkan negara yang baru seumur jagung ini tidak
direbut kembali.
Berikut 5 Perang Yang Penuh perjuangan Tersengit Di Indonesia :
1. SERANGAN UMUM SURAKARTA
Serangan Umum ini terjadi di Surakarta pada tanggal 7-10 Agustus
1949. Serangan ini membuat Belanda goyah. Bahkan selama empat hari
Belanda jadi kocar-kacir hingga serangannya mulai membabi buta. Bahkan
setelah kedua belah pihak sepakat melakukan gencatan senjata, pihak
Belanda melanggar dan melakukan aksi pembantaian yang membuat pasukan
militer Indonesia geram.
Akhirnya pertarungan terjadi terus hingga
menimbulkan banyak korban jiwa berjatuhan. Serangan Umum Surakarta menjadi bukti eksistensi Indonesia dalam
Konferensi Meja Bundar di Den Haag, Belanda. Parlemen Belanda akhirnya
goyah dan menganggap kinerja pasukannya tak berhasil.
Akhirnya
perundingan dilakukan lagi dan Indonesia mendapatkan kemerdekaan secara
penuh dan berdaulat pada 27 Desember 1949.
2. PERTEMPURAN MEDAN AREA
Pertempuran Medan Area adalah pertempuran yang terjadi di Medan
selama dua tahun lebih dari 13 Oktober 1945 hingga 1947. Pertempuran ini
terjadi tentara sekutu dan pasukan NICA dari Belanda mulai berbuat
onar.
Akhirnya perang antara kedua belah pihak tidak bisa dihindarkan.
Korban dari dua belah pihak berjatuhan cukup banyak. Meski demikian
perjuangan rakyat Indonesia tak pernah surut hingga pertempuran terakhir
dilancarkan pada 15 Februari 1947. Pertempuran ini menjadi bukti jika
Indonesia memiliki kekuatan untuk mempertahankan wilayahnya.
3. SERANGAN UMUM 1 MARET 1949
Serangan Umum 1 Maret 1949 adalah sebuah serangan yang dilancarkan
TNI terhadap tentara Belanda di Yogyakarta. Serangan ini bertujuan untuk
menunjukkan eksistensi TNI dan Indonesia sebagai negara yang berdaulat.
Serangan Umum ini terjadi pagi hari dengan menyerang pos-pos militer
Belanda. Yogyakarta dibuat kacau balau saat itu agar Belanda tidak
memandang remeh perjuangan TNI. Meski korban dari Indonesia banyak
jatuh, serangan ini menjadi tonggak eksistensi Indonesia di mata dunia.
4. BANDUNG LAUTAN API
Pembakaran seluruh isi kota Bandung dalam peristiwa Bandung Lautan
Api adalah bukti perjuangan rakyat untuk mempertahankan kemerdekaan.
Pembakaran ini dilakukan karena jumlah Tentara Indonesia tak sebanding
dengan tentara sekutu.
Terlebih masalah persenjataan juga sangat minim. Akhirnya para
pejuang membuat Bandung jadi lautan api dan melakukan misi gerilya.
Tentara dibantu milisi membakar dan meledakkan gudang-gudang senjata
milik sekutu agar mereka kehabisan kekuatan.
5. PERISTIWA 10 NOVEMBER 1945
Pertempuran yang terjadi di Surabaya pada 10 November 1945 adalah
pertempuran pertama setelah proklamasi. Saat itu tentara sekutu yang
dalam hal ini Inggris datang ke Surabaya. Mereka memiliki tujuan untuk
mengembalikan Indonesia kembali kepada pangkuan Belanda. Hal ini tentu
ditolak oleh para pejuang di Surabaya.
Indonesia adalah sebuah negara yang merdeka dan tidak perlu kembali
ke tangan Belanda yang menjajah ratusan tahun. Meski dijatuhi bom
berkali-kali, pertempuran ini berjalan dengan baik karena pihak
Indonesia sudah bisa melakukan koordinasi. Inggris kesusahan hingga
mereka perlahan-lahan mundur.
Perjuangan arek-arek Surabaya memakan
korban hingga 16.000 pejuang. Namun semangat yang ditunjukkan membuat
seluruh daerah di Indonesia mulai bergejolak. Semua rakyat mulai melawan
untuk mendapatkan kemerdekaannya kembali.
Sumber : 5BERITA.com
EmoticonEmoticon